Analisis Pengaruh Kebijakan Dividen dan Kebijakan Utang Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2014)

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh kebijakan dividen dan kebijakan utang terhadap nilai perusahaan. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Diperoleh jumlah sampel sebanyak 7 perusahaan dari populasi sebanyak 14 manufaktur sub sektor Food and Beverage periode 2010 – 2014 dengan kriteria sampel yaitu perusahaan manufaktur sub sektor food and beverage yang terdaftar di BEI tahun 2010 sampai dengan tahun 2014, perusahaan manufaktur sub sektor food and beverage yang mempublikasikan laporan keuangan yang telah diaudit dengan menggunakan tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010-2014, perusahaan manufaktur sub sektor food and beverage yang terdaftar di BEI dan membagikan dividen selama tiga tahun berturut-turut yaitu pada tahun 2010 sampai dengan tahun 2014. Teknik analisis yang digunakan adalah statistik deskriptif, analisis regresi berganda dan uji hipotesis menggunakan uji t untuk menguji koefisien regresi secara parsial dan uji F untuk menguji pengaruh secara simultan dengan level of significance 5%. Selain itu juga dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji multikolinieritas, uji heteroskedastisitas dan uji autokorelasi. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel kebijakan dividen tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Hal ini ditunjukkan dengan nilai signifikasi t sebesar 0,265 > 0,05 dan nilai t hitung sebesar 1,135 < t tabel sebesar 2,037 dan variabel kebijakan utang tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Hal ini ditunjukkan dengan nilai signifikansi t sebesar 0,159 > 0.05 dan nilai t hitung sebesar 1,442 < t tabel sebesar 2,037. Secara simultan kebijakan dividen dan kebijakan utang tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan manufaktur sub sektor food and beverages yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2014. Berdasarkan dengan hasil nilai signifikasi nilai F > 0.05 atau 0,134 > 0.05 dan nilai F hitung < F tabel atau 2,143 < 3,290. Tidak adanya pengaruh kebijakan dividen dan kebijakan perusahaan terhadap nilai perusahaan juga ditunjukkan oleh koefisien determinasi yaitu hanya sebesar 6,3 %. Dan sisanya 93,7 % dipengaruhi oleh faktor lain diluar variabel dalam penelitian ini.
Kata Kunci: Kebijakan dividen, Kebijakan Utang dan Nilai Perusahaan