Pengaruh Persepsi Kegunaan dan Persepsi Kemudahan terhadap Penggunaan E-Filing Menggunakan Teori Tam (Technology Acceptance Model) pada Wajib Pajak Orang Pribadi di Kecamatan Pakal Surabaya

Adanya system efiling diharapkan dapat menadi sarana yang lebih bermanfaat dan menguntungkan bagi wajib pajak dikarenakan dalam pelaporan SPT-nya lebih sederhana. Kemudahan dalam penggunaan system e-filing membuat waib pajak tidak membutuhkan waktu lama untuk mempelajari teknologi ini, karena fitur dan menu disediakan jelas dan mudah dipahami. Dan dengan adanya system e-filing ini diharapkan bias memberikan kepuasan bagi wajib pajak, karena pelapran pajak lebih efektif dan efisien. Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi tinggi rendanya penggunaan e-filing oleh wajib pajak sebagai system pelaporan pajak menurut Teori TAM ( Technology Acceptance Model ) yaitu persepsi kegunaan dan persepsi kemudahan. Hasil olah data menggunakan SPSS diperoleh hiptesis pertama yaitu persepsi kegunaan berpengaruh terhadap penggunaan e-filing dengan nilai uji T sebesar 2573 dan dari analisis data regresi linier berganda persepsi kegunaan mempunyai nilai pengaruh sebesar 42,5% terhadap penggunaan e-filing. Kemudian ipotesis kedua yaitu persepsi kemudahan berpengaruh terhadap penggunaan e-filing. Hail ini dapat dipengarui melalui hasil uji T dengan nilai 0,636, dimana hasil uji T itung ini lebih kecil dari T tabel, sehingga hipotesis persepsi kemudahan berpengaruh terhadap penggunaan e-filing ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa persepsi kemudahan tidak berpengaruh terhadap e-filing.
Kata Kunci : Penggunaan e-filing, Persepsi kegunaan, Persepsi kegunaan, TAM.