Pengaruh Ukuran Dewan Komisaris, Ukuran Dewan Direksi, Ukuran Komite Audit, Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional Terhadap Profitabilitas Perusahaan Telekomunikasi Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2020

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran dewan komisaris, ukuran dewan direksi, ukuran komite audit, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional terhadap profitabilitas perusahaan telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013-2020. Untuk mendorong implementasi prinsip-prinsip good corporate governance, muncul suatu ide tentang “organ tambahan” dalam struktur perseroan yang diharapkan dapat meningkatkan penerapan good corporate governance di dalam perusahaan-perusahaan di Indonesia dan meningkatkan perlindungan bagi para kreditor. Organ-organ tambahan tersebut yaitu; Komisaris Independen, Direktur independen, Komite audit, dan Sekretaris perusahaan. Profitabilitas yang di gunakan dalam penelitian ini adalah ROA. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah ukuran dewan komisaris, ukuran dewan direksi, ukuran komite audit, kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional secara parsial bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap ROA pada perusahaan telekomunikasi di BEI Tahun 2013-2020. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan telekomunikasi di BEI Tahun 2013-2020. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa, secara bersama-sama (simultan) ukuran dewan komisaris, ukuran dewan direksi, ukuran komite audit, kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional berpengaruh signifikan terhadap variabel profitabilitas. Kata kunci: Dewan komisaris, dewan direksi, komite audit, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional