Analisis Prediksi Kebangkrutan Menggunakan Metode Altman Z-Score, Metode Springate Dan Metode Grover Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018-2020

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan dua cara pengumpulan yaitu dengan dokumentasi dan studi pustaka. Karena industri makanan dan minuman dianggap sebagai industri yang sangat kompetitif bersaing di pasar terbuka. Dengan menggunakan metode prediksi kebangkrutan dapat melihat seberapa besar potensi kebangkrutan yang terjadi di perusahaan manufaktur sektor makanan dan minuman. Menghitung masing-masing prediksi kebangkrutan yang berjumlah 28 perusahaan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan manufaktur sektor makanan dan minuman yang ada di Bursa Efek Indonesia pada tahun 20182020. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa: Metode Altman memprediksi sepuluh perusahaan yang mengalami kebangkrutan, sembilan zona abu-abu dan sembilan perusahaan zona tidak mengalami kebangkrutan. Metode Springate memprediksi dua belas perusahaan dari dua puluh delapan perusahaan yang diteliti mengalami kebangkrutan sedangkan sisanya berada pada zona aman dari kebangkrutan. Metode Grover memprediksi empat perusahaan yang mengalami kebangkrutan dan sisanya dua puluh empat perusahaan yang berada pada zona aman.
Kata Kunci: Altman, Springate, Grover, Kebangkrutan