Studi Tentang Pengaruh Kualitas Pelayanan Spkt ( Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu ) Terhadap Kepuasan Masyarakat Di Polres Pelabuhan Tanjung. Perak Surabaya

Diantara protes dan keluhan yang kerap muncul di masyarakat terkait dengan complain atau protes menyikapi buruknya pelayanan umum yakni tidak adanya undangundang yang mengatur pelayanan publik. Sebab peraturan yang dijadikan referensi dasar yakni SK Menpan No. 63 Tahun 2003. SK Menpan No. 63 Tahun 2003 berisi pedoman yang harus diikuti instasi penyelenggara pelayanan publik dengan memberi pelayanan prima (efektif dan memuaskan). Dalam SK tersebut ditentukan adanya standar pelayanan publik yang meliputi kesederhanaan prosedur, ketepatan waktu, biaya serta sarana dan prasarana. Prosedur pelayanan yang diberikan Sentra Layanan Kepolisian kepada masyarakat khususnya laporan polisi Polres Tanjung Perak atau keluhan disampaikan kepada alami mendapatkan pelayanan yang memuaskan, di samping tugas dan tanggung jawab polisi menerima laporan atau pengaduan, namun berdasarkan laporan data perbandingan berikut dapat dimasukkan polisi di tahun SPK Polres Pelabuhan Tg. Perak 2008 - 2010, di mana jumlah laporan yang diterima dari masyarakat semakin berkurang, hal ini bukan karena penurunan tingkat kejahatan, kebutuhan masyarakat akan membantu polisi, tetapi karena ketipisan yang dari tingkat kepercayaan publik terhadap kinerja dan pelayanan yang layanan polisi ke pusat-pusat komunitas di Polres Tg. Perak . Kata kunci: Bukti langsung, Tangible Reability, Keandalan,Responsiveness, daya tanggap jaminan, Assurance, Emphaty emphaty.
Kata Kunci : Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kepuasan Masyarakat,