Pengaruh kinerja keuangan ( ROA, NPM, EPS, PER ) terhadap Harga Saham Pada perusahaan Makanan & Minuman di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008 – 2010

Dalam mengembangkan suatu usaha perusahaan membutuhkan sumberdaya, tidak hanya sumber daya alam dan sumber daya manusia, tetapi jugadibutuhkan cukup banyak dana atau modal sebagai sarana untuk memenuhikebutuhan usaha. Atas kepentingan tersebut dibutuhkan laporan mengenaikeadaan usaha. Informasi yang disajikan dalam bentuk laporan keuanganbertujuan untuk membantu para manajer dan kreditur dalam mengambilkeputusanDalam penelitian ini penulis akan membahas mengenai Analisis RasioAktifitas Keuangan Dan Rasio Profitabilitas Sebagai Evaluasi Penggunaan ModalKerja PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. yang bergerak di bidang IndustriRokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keadaan dan perkembanganfinansial perusahaan terutama posisi modal kerja yang ada pada PT HMSampoerna Tbk. jika di evaluasi dengan analisa rasio aktifitas dan rasioprofitabilitas. Analisa rasio aktivitas dan profitabilitas ini digunakan untukmengetahui tingkat efektifitas penggunaan modal kerja perusahaan dalammenghasilkan laba. Selain itu penelitian ini dapat digunakan sebagi masukan ataudasar pemikiran yang obyektif dalam pengambilan keputusan dan kebijakanperusahaan khususnya terhadap modal kerja.Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data sekunder perusahaanpada PT HM Sampoerna Tbk. yang di dapat dari BEI dengan menggunakan datalaporan keuangan yang meliputi neraca dan laporan laba rugi periode 2006-2010.Pada tahun 2006 total aset sebesar 12.659.804 juta rupiah dan mengalamipeningkatan disetiap tahunnya hingga tahun 2010 meningkat 16% dari tahun 2009sebesar 17.716.447 menjadi 20.525.123 juta rupiah. Kenaikan aktiva ini di ikutioleh kenaikan hutang yang juga meningkat di setiap tahunnya. Di tahun 2008hutang perusahaan mencapai 8.083.584 dan mengalami penurunan sebesar 11%menjadi 7.250.522 di tahun 2009 dan mengalami peningkatan kembali sebesar42% ditahun 2010 menjadi 10.309.671. Untuk menutupi hutang tersebutperusahaan menambah modalnya sebesar 30% dari tahun 2008 sebesar 8.047.896menjadi 10.461.616 di tahun 2009. Hingga pada tahun 2010 modal perusahaansebesar 10.214.464.
Kata Kunci : Neraca, Laporan Laba Rugi, Rasio Aktivitas, dan RasioProfitabilitas.