Analisis Kinerja Keuangan Pada Bank Umum Pemerintah Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Bei)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kinerja Keuangan pada Bank Umum Pemerintah di Indonesia Pada Periode 2002-2010 ditinjau dari rasio Capital Adequecy Ratio (CAR), Loan to Deposit Ratio (LDR), dan Non Performing Loans (NPL). Populasi dalam penelitian ini adalah semua laporan keuangan perusahaan Bank Umum Pemerintah yang ada di Indonesia yaitu PT. Bank Negara Indonesia Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk., PT. Bank Tabungan Negara Indonesia Tbk., PT Bank Mandiri Tbk. Dan Bank Eksim Indonesia. Dalam penelitian ini sample yang di ambil laporan keuangan perusahaan Bank Umum Pemerintah yang diterbitkan selama sembilan tahun terakhir yaitu dari tahun 2002-2010. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis horizontal. Teknik analisis horizontal yaitu membandingkan laporan keuangan untuk beberapa periode. Hasil penelitian menemukan bahwa nilai CAR berada di atas 8% sehingga menunjukkan masih banyak dana yang menganggur di bank. Bank belum optimal dalam menyalurkan kreditnya, maka untuk mengatasi kondisi ini bank akan menurunkan tingkat suku bunganya agar banyak yang meminjam dana di bank. Dari data periode 2002 2010 di ketahui bahwa nilai LDR Bank Umum Pemerintah masih rendah yaitu masih di bawah 85%. Hal ini menunjukkan bahwa bank belum optimal dalam menyalurkan kreditnya. Sehingga untuk meningkatkan ekspansi kreditnya, maka bank akan menurunkan tingkat suku bunga kreditnya sampai bank tersebut mencapai batasan aman LDR yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Diketahui pada periode tahun 2002-2010 bahwa rasio NPL berada di atas 5%. Pada kondisi tersebut maka bank akan menaikkan suku bunga kreditnya tujuannya untuk menekan tingkat resiko yang di hadapi oleh bank.
Kata Kunci: Capital Adequecy Ratio, Loan to Deposit Ratio dan Non Performing Loans