Analisis Perhitungan, Pencatatan, dan Pelaporan Pajak Penghailan (PPh Pasal 23) atas Jasa Outsorcing pada PT. Karya Rizki Sejati Surabaya”

Praktek bisnis jasa outsourcing sudah menjadi kebutuhan bagi perusahaan yang sedang berlangsung di Indonesia. Salah satu perusahaan yang bergerak dibidang penyedia tenaga kerja adalah PT Karya Rizki Sejati. PT Karya Rizki Karya Sejati adalah perusahaan penyedia jasa outsourcing dimana merupakan wajib pajak yang dipotong PPh Pasal 23 oleh pengguna jasa outsourcing atau pemotong pajak. Penelitian ini bertujuan untuk untuk menganalisis kesesuaian Perhitungan, Pencatatan, dan Pelaporan Pajak Penghasilan (PPh 23) atas Jasa Outsorcing pada PT. Karya Rizki Sejati Surabaya telah sesuai dengan UU PPh No. 36 tahun 2008.Penelitian ini dilakukan dengan cara mendeskripsikan permasalahan yang telah dirumuskan. Dalam penelitian kualitatif menekankan kepada fokus penelitian, hal ini terkait dengan perumusan masalah penelitian. Dalam penelitian ini penulis memilih 4 (empat) Dimensi Penelitian yaitu : Dimensi Tujuan Penggunaan, Dimensi Tujuan Penjelasan, Dimensi Waktu dan Dimensi Pengamatan.Hasil pembahasan menjelaskan bahwa perhitungan PPh Pasal 23 atas Jasa tenaga kerja Outsorcing telah sesuai dengan Undang-Undang tentang Pajak Penghasilan dimana biaya jasa sebesar 2% dari Dasar Pengenaan Pajak telah dipotong dan disetorkan ke kas Negara. Permasalahan yang ditemukan adalah pada proses penghitungan PPh Pasal 23 atas jasa Outsorcing yang terjadi selisih dan terjadi keterlambatan atas tanggal penyetoran yang seharusnya paling lambat yakni tanggal 10, satu bulan sesudah bulan terutang sesuai dengan UU PPh Nomor 36 Tahun 2008. Kata kunci : PPh Pasal 23, UU PPh No. 36 tahun 2008, Outsorcing, Penghitungan, Pencatatan, Pelaporan