Analisis Perpajakan Dalam Transfer Pricing DanPengaruh Hubungan Istimewa Sebagai Praktik Penghindaran Pajak (Tax Avoidance) (Studi Kasus Pada Pt. X Di Gresik)

Penelitian ini membahas tentang praktik transfer pricing yang ada padaperusahaan yang memiliki hubungan istimewa, Penelitian yang telah dilakukanberawal dari adanya praktik penghindaran pajak yang dilakukan oleh perusahaanperusahaandalam negeri melalui transaksi yang tidak wajar. PT. X merupakanperusahaan yang bergerak di bidang industri garment. Dalam pembelian bahanbaku PT. X banyak dibantu oleh PT. Y yang mana perusahaan ini memilikihubungan saudara antara pemilik perusahaan, dari hubungan istimewa tesebut PT.X mendapat keuntungan dari hubungan istimewa. Metode penelitian yangdigunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitianini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh beban pajak terhadapkeputusan Transfer pricing dan bagaimana sistem hubungan istimewaberpengaruh terhadap praktik penghindaran pajak. Berdasarkan hasil analisis padaPT. X keputusan untuk melakukan transfer pricing bukan disebabkan adanyabeban pajak namun untuk memperkecil biaya yang di timbulkan oleh impor bahanbaku utama. Pada PT. X hubungan istimewa berpengaruh terhadap keputusanmelakukan transfer pricing, namun tujuan utama perusahaan untuk transferpricing adalah untuk mendapatkan laba perusahaan yang lebih tinggi dan bukanuntuk praktek penghindaran pajak, dapat dilihat dari laporan PPh terutangperusahaan harus membayar PPh sebesar Rp. 584.643.194 yang sebelumnyahanya membayar Rp. 324.653.993.