Analisis Rasio Keuangan Dan Model Altman Z-Score Sebagai Dasar Dalam Menilai Potensi Kebangkrutan Pada Perusahaan Sektor Kimia Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2018-2020

Latar belakang penelitian ini adalah Industri dasar dan kimia menjadi salah satu industri yang tertekan pada masa covid-19 ini, permintaaan akan barang jadi dan kimia yang menurun karena berkurangnya daya beli serta kapasitas produksi perusahaan manufaktur menjadi salah satu sebab kinerja industri dasar dan kimia masih belum bisa pulih seperti sebelum pandemi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Dalam penelitian ini menggunakan data sekunder laporan keuangan yaitu neraca dan laba rugi. Alat analisis penelitian ini dengan menggunakan Metode Altman Z-Score dan pengujian regresi linier dengan menggunakan SPSS. Berdasarkan analisis dengan menggunakan Z Score, diketahui bahwa selama tiga tahun berturut-turut terdapat 3 perusahaan termasuk dalam kategori berpotensi bangkrut karena memiliki nilai Z kurang dari 1,2. Sedangkan yang termasuk dalam kategori “gray area”terdapat 3 perusahaan karena memiliki nilai Z Score diantara 1,2 dan 2,9. Dan 6 perusahaan lainnya termasuk dalam kategori sehat karena memiliki nilai Z-Score diatas 2,9. Berdasarkan analisis regresi berganda, diketahui bahwa Working Capital to Asset, Retained Earning to Assets, EBIT to Assets, Equity to Debt, Sales to Assets mempengaruhi potensi kebangkrutan. Kata Kunci : Kebangkrutan, Altman Z-Score, Analisis Rasio Keuangan